Wednesday, 22 October 2025
Jakarta
--:--
Tokyo
--:--
Hongkong
--:--
New York
--:--
Tarif 15% AS Bersifat Menyeluruh
Tuesday, 5 August 2025 17:16 WIB | GLOBAL ECONOMIC |Ekonomi Global

Tarif sebesar 15% yang dikenakan terhadap barang-barang Uni Eropa (UE) saat masuk ke Amerika Serikat bersifat menyeluruh, tidak seperti kesepakatan yang dibuat beberapa negara lain dengan Washington, ujar seorang pejabat senior UE pada hari Selasa.

Kerangka tarif ini akan berlaku secara luas untuk ekspor UE, kecuali untuk baja dan aluminium, kata pejabat tersebut. Tarif 15% ini juga akan berlaku untuk mobil dan suku cadang mobil, tanpa kuota atau batasan, tambahnya.

"Apa yang kami peroleh dalam kesepakatan ini adalah perlakuan terbaik yang tersedia," kata pejabat UE tersebut kepada wartawan. Namun, ia menegaskan bahwa blok 27 negara itu tidak merayakan tarif 15% tersebut, meskipun menganggapnya sebagai kesepakatan yang cukup baik dibandingkan dengan negara lain.

Tarif untuk produk farmasi dan semikonduktor saat ini nol persen, tetapi jika dinaikkan sebagai hasil dari penyelidikan AS terhadap impor produk tersebut, tarifnya tidak akan melebihi batas 15%.

Pernyataan Bersama Sedang Disiapkan

Pembicaraan mengenai pernyataan bersama antara UE dan AS yang akan menjelaskan detail lebih lanjut dari kesepakatan ini sudah sangat maju. Teksnya sudah hampir siap, dan UE kini menunggu tanggapan dari Washington untuk meresmikan kesepakatan tersebut, menurut pejabat itu. Ia menolak memberikan garis waktu untuk rilisnya.

Negosiasi Terkait Baja Masih Berlangsung

Diskusi mengenai produk baja memakan waktu lebih lama karena perlu menyelesaikan isu volume ekspor, tambah pejabat tersebut.

UE juga sedang bekerja untuk merampungkan daftar produk penting yang akan dikecualikan dari tarif AS, meski prosesnya dikatakan akan memakan waktu. UE berupaya memasukkan sebanyak mungkin produk ke dalam daftar pengecualian tersebut, dengan tarif nol-nol (zero-for-zero).

Sebagai bagian dari kesepakatan, UE akan meningkatkan impor daging bison dari AS.

Tarif Mobil Turun dari 27.5% ke 15%

Saat ini, ekspor mobil dan suku cadang mobil UE ke AS dikenai tarif sebesar 27,5%. Namun pada bulan lalu di Skotlandia, UE dan Presiden AS Donald Trump mengumumkan bahwa tarif atas mobil dan suku cadang akan diturunkan menjadi 15% sebagai bagian dari kerangka kesepakatan dagang tersebut.

Pejabat UE mengatakan pada hari Selasa bahwa ia mengharapkan tarif baru ini mulai berlaku dalam waktu dekat.

"Sekali lagi, saya harus menekankan bahwa kami tidak sedang merayakan kesepakatan ini. Ini lebih kepada rasa lega bagi kami. Tidak ada seruan untuk berpesta," tutupnya. (azf)

Sumber: Investing.com

RELATED NEWS
Penutupan Pemerintah AS Mengancam Jadwal Rilis Data Utama...
Tuesday, 21 October 2025 23:48 WIB

Pemerintah AS menutup sebagian besar operasinya pada 1 Oktober setelah Partai Republik dan Demokrat gagal mencapai kesepakatan untuk memperpanjang pendanaan setelah akhir tahun fiskal federal pada 30 ...

Trump Dorong Kesepakatan Adil dengan Xi...
Tuesday, 21 October 2025 07:19 WIB

Presiden AS Donald Trump mengatakan pada hari Senin bahwa ia berharap dapat mencapai "kesepakatan perdagangan yang adil" dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping dan meremehkan kekhawatiran akan konflik te...

Shutdown AS Diprediksi Usai Pekan Ini...
Monday, 20 October 2025 23:26 WIB

Penutupan pemerintah federal AS selama 20 hari kemungkinan akan berakhir minggu ini, kata penasihat ekonomi Gedung Putih Kevin Hassett pada hari Senin. "Saya pikir penutupan Schumer kemungkinan akan ...

Jelang Temu Zelenskiy, Trump Hubungi Putin...
Thursday, 16 October 2025 23:17 WIB

Presiden AS Donald Trump mengatakan ia sedang berbicara dengan Presiden Rusia Vladimir Putin, sehari sebelum bertemu dengan pemimpin Ukraina Volodymyr Zelenskiy. "Percakapan ini masih berlangsung, pan...

Serangan Rusia, Listrik Padam Massal...
Wednesday, 15 October 2025 23:42 WIB

Ukraina memberlakukan pemadaman listrik darurat di semua wilayah kecuali dua wilayah menyusul serangkaian serangan Rusia yang telah melumpuhkan sistem energi negara itu, kata para pejabat pada hari Ra...

LATEST NEWS
Dow Jones Tembus Rekor Baru

Saham AS ditutup menguat untuk sesi ketiga berturut-turut karena awal yang kuat dari laporan keuangan mengalahkan ketidakpastian perdagangan AS-Tiongkok yang masih ada. Dow Jones naik 240 poin ke rekor tertinggi, sementara S&P 500 dan Nasdaq...

Optimisme Pasokan Ketat Angkat Harga Minyak

Harga minyak menguat pada hari Selasa(21/10), memantul dari level terendah lima bulan di sesi sebelumnya, karena investor menilai kembali ekspektasi akan kemungkinan kelebihan pasokan dan mencari kejelasan mengenai sengketa perdagangan antara AS...

Setelah Pesta Rekor, Emas Anjlok Terbesar Sejak 2020

Harga emas berada di jalur penurunan harian tertajam dalam lima tahun pada hari Selasa(21/10), karena investor melakukan aksi ambil untung setelah ekspektasi penurunan suku bunga AS dan permintaan aset safe haven yang berkelanjutan mendorong logam...

POPULAR NEWS
Bessent dan Wakil Perdana Menteri Tiongkok Akan Bertemu
Monday, 20 October 2025 15:21 WIB

Menteri Keuangan AS Scott Bessent mengatakan pada hari Jumat bahwa ia berharap dapat bertemu dengan Wakil Perdana Menteri Tiongkok He Lifeng di...

Shutdown AS Diprediksi Usai Pekan Ini
Monday, 20 October 2025 23:26 WIB

Penutupan pemerintah federal AS selama 20 hari kemungkinan akan berakhir minggu ini, kata penasihat ekonomi Gedung Putih Kevin Hassett pada hari...

Pasar Asia Menguat, Semua Mata Tertuju ke Data Ekonomi China
Monday, 20 October 2025 07:28 WIB

Pasar saham Asia-Pasifik dibuka menguat pada hari Senin (20/10), seiring investor menantikan rilis data ekonomi penting dari China. Para analis...

Trump Dorong Kesepakatan Adil dengan Xi
Tuesday, 21 October 2025 07:19 WIB

Presiden AS Donald Trump mengatakan pada hari Senin bahwa ia berharap dapat mencapai "kesepakatan perdagangan yang adil" dengan Presiden Tiongkok Xi...